
MAKASSAR Dosen Institute Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia berkolaborasi dalam memberikan pelatihan Artificial Intelligence (AI) dalam mendukung proses belajar mengajar. Dilaksanakan pada Senin, (23/10/2023) di SMK Negeri 3 Makassar (Tim B) dan Jumat, (27/10/2023) di SDI Unggulan Pemda Makassar (Tim A).
Ketua LP3M Nobel Indonesia, Fitriani Latief, S.P., M.M. mengatakan bahwa kegiatan ini berbentuk pengabdian kepada masyarakat yang rutin dilaksanakan oleh para dosen setiap bulannya.
“Pengabdian ini melibatkan Dosen lintas Program Studi (Sistem dan Teknologi Informasi, Manajemen, Akuntansi dan Pendidikan Tek. Informasi) yang juga melibatkan mahasiswa”, ujar Fitri.
Pihaknya juga menurunkan 2 Tim yaitu Tim A (Agunawan, Aulyah Zakilah Ifani, Nurkhalik Wahdaniyal Asbara, Selvia Deviv, Nurani, Fitriani Latief), sementara Tim B (Ahmad Firman, Muhammad Yassir, Nurul Istiqamah, Eka Wijaya Paula, Andi Ircham Hidayat, Muh. Sylfa Nooviar) dengan 2 orang mahasiswa tiap Tim.

Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Ahmad Firman, S.E., M.Si. selaku Ketua Tim B mengungkapkan bahwa pengabdian pada masyarakat merupakan salah satu wujud dari Tridarma yang menjadi tanggungjawab dosen dan hal tersebut ungkapnya wajib dilakukan tiap semester.
Tema yang diusung kali ini, “Pemanfaatan Artificial Intelligence untuk Menunjang Proses Belajar Mengajar di Sekolah”. Hal ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih adaptif dan inklusif melalui penerapan teknologi AI dalam pembelajaran.
“Salah satu aspek kunci dari program ini adalah penggunaan platform pembelajaran adaptif berbasis AI yang dirancang untuk memahami kebutuhan belajar individual setiap siswa dan juga guru. AI akan membantu merancang kurikulum yang disesuaikan, menyediakan materi pembelajaran yang sesuai dengan kecepatan dan gaya belajar masing-masing siswa, “ ungkap Dr. Muhammad Yassir, S.T., M.T. salah satu Narasumber di SMKN 3 Makassar.
Narasumber di SDI Unggulan Pemda Makassar Ir. Agunawan, S.Kom., M.Kom., menambahkan, kegiatan ini wajib bagi peserta pelatihan membawa laptop dan tersedia akses internet. Kami menggunakan ChatGPT (OpenAI maupun BING), DALL E, MagicSchool AI, Gamma, dan lainnya yang kami anggap dapat membantu guru dalam proses belajar mengajar.
“Dengan pemanfaatan Generated AI ini, diharapkan akan tercipta lingkungan pendidikan yang lebih inklusif, mendukung beragam gaya belajar siswa, dan membantu para guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan. Pemanfaatan teknologi AI dalam pengabdian masyarakat untuk mendukung proses belajar mengajar menjadi langkah penting dalam membawa pendidikan ke tingkat yang lebih maju dan merata bagi semua, tutup narasumber lainnya Aulyah Zakilah Ifani, S.Kom., M.Kom.